Siapa yang menyangka, seorang
Ekvan, bocah asal Kalibelo, desa kecil di pinggiran kota Kediri (Bayangkan,
desa terpencil dari kota kecil, luar biasa banget…), bisa melalangbuana ke
Singapura, negara tetangga yang konon katanya jauh lebih teratur dari Negara Indonesia
yang sama-sama kita cintai. Nah, biar ga pada penasaran, di tulisan ini saya
sedikit flashback ke masa lalu, apa sih yang sudah aku lakukan sehingga aku
bisa terdampar seperti sekarang ini. (Buat abangku Yorzie, kalimat terakhir ini
yang sama Ms. Carmel disebut thesis statement bang, wkwkwkwk)
Minggu, 16 Juli 2017
Sabtu, 08 Juli 2017
The New Beginning
Assalamualaikum Wr.wb.
Salam kenal semuanya, khususnya yang belum kenal, bagi yang
sudah kenal, salam hai saja hehehe… Namaku Ekvan, lengkapnya Ekvan
Miskardinanto. Aku adalah seorang anggota TNI Angkatan Udara berpangkat mayor,
seorang suami dengan dua orang anak, dan seorang pria berwajah cukup rupawan (silahkan
dipilih dari ketiga deskripsi diatas, mana yang dianggap paling cocok) yang
saat ini sedang melaksanakan tugas belajar di S. Rajaratnam School of
International Study (RSIS), yang merupakan salah satu sekolah otonom (Autonomous School) di Nanyang
Technological University Singapura.
Langganan:
Komentar (Atom)